Jakarta, Investor Daily – PT Aplikasinusa Lintasarta (Lintasarta) akan fokus pada bisnis utamanya, komunikasi data. Anak usaha Indosat ini menguasai pasar komunikasi data hingga 70% di industri keuangan. Penguasaan pasar Lintasarta di industri telekomunikasi, perdagangan, pertambangan, transportasi dan lembaga nirlaba pada kisaran 10-60%.
“Bisnis utama kami data koneksi. Sedangkan internet dan bisnis berikutnya,” papar Direktur Utama PT Lintasarta Noor SDK Devi dalam penjelasannya di acara pencangangan Creative Solution 2009 di Jakarta, Kamis (5/2).
Hingga kini, sebanyak 1.400 pelanggan korporasi memakai jasa 14 ribu jaringan Lintasarta.
Mayoritas pelanggannya bergerak di sektor keuangan. Bisa dikatakan, kata dia, perusahaan menguasai pasar komunikasi data sektor perbankan hingga 70%.
General Manager Marketing Lintasarta M Ma’ruf menerangkan, perusahaan menguasai sektor perbankan dan keuangan. Sedangkan penguasaan di sektor lain berkisar 10-60%.
Mengenai pendapatan 2008, Devi belum bersedia mebeberkannya karena tengah diaudit.
Kontribusinya pada Indosat MIDI (Multimedia Internet Data Interkoneksi) pada 2007 sebesar Rp 878 miliar dari total pendapatan Indosat sekitar Rp 4 triliun atau sekitar 20%. Dia memperkirakan proyeksi kontribusinya tidak selisih jauh dengan pendapatan tahun sebelumnya.
Tentang gejolak krisis keuangan global, dia mengatakan bakal berpengaruh pada pendapatan perusahaan. Pengaruh itu terjadi tak lepaa dari sejumlah korporasi yang tengah mengurangi capital expenditure (capex) dan operational expenditure (opex).
Namun demikian, kebijakan korporasi memangkas biaya-biaya tidak akan memangkas pendapatannya. “Pendapatan kami tetap akan naik, tapi tidak sebesar tahun sebelumnya,” papar dia. (cep)
0 komentar:
Posting Komentar