08 Oktober 2009 Layanan Telkom di Padang Pulih

Jakarta, Koran Jakarta – Layanan telekomunikasi Telkom kembali beroperasi normal, Rabu (7/10) pascagempa 7,6 SR yang meluluhlantakkan Sumatera Barat, (30/9). Demikian juga dengan layanan seluler Telkomsel yang pada hari-hari pertama peristiwa gempa sempat terganggu.

Vice President Public and Marketing Communication Telkom Eddy Kurnia menyatakan berdasarkan laporan terakhir, kondisi infrastruktur Telkom sudah normal. Hal itu tercermin dari laporan tentang kondisi Transport, Service Node, Akses, Civil-Mechanical-Electrical (CME).

Dari sisi Transport, dilaporkan bahwa link Jasuka (Jawa-Sumatra-Kalimantan) dalam kondisi normal. Demikian pula link yang menghubungkan Padang Centrum dan Bungus yang beberapa waktu lalu sempat terputus di Km 11,2 dan Km 15,8 dan menyebabkan matinya 636 SST di STO Bungus.

Terkait infrastruktur satelit, dilaporkan bahwa VSAT di dua lokasi (Bungus dan Payakumbuh) yang mengalami gangguan akibat gempa kini sedang dalam perbaikan.

Untuk infrastruktur jaringan kabel (PSTN, Public Switch Telephone Network), menurut Eddy, Sentral SLJJ dan Sentral Lokal dalam keadaan normal. Demikian juga sebanyak 132 Digital line Unit (semacam sentral tandem) untuk infrastruktur Wireless (TelkomFlexi) dilaporkan, dari 85 BTS, hampir semuanya (84 BTS) sudah dalam kondisi On.

Infrastruktur Civil Mechanical Eelctrical (CME) yang meliputi Genset, Rectifier, Baterai, sebagian besar dilaporkan sudah beroperasi normal kecuali beberapa unit baterai yang masih mengalami kerusakan dan sedang diupayakan relokasi.

Infrastruktur Akses seperti Digital line Circuit (DLC) sudah sepenuhnya normal. Seluruh DLC yang berjumlah 58 tercatat dalam kondisi “On”. Jumlah pelanggan Speedy yang tercatat masih mengalami gangguan sudah tinggal lima pelanggan.

Master Switching Center (MSC) Telkomsel juga dilaporkan sudah beroperasi normal,” tandas Eddy di Jakarta, Rabu (7/10). ■ dni/E-2

0 komentar: