Pelanggan Flexi Jakarta
Diharapkan Tumbuh 300%

Media Indonesia, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk Divisi Regional II Jakarta menargetkan 9 juta pelanggan Flexi di 2009. Saat ini, pelanggan sambungan telepon CDMA milik Telkom itu di Jabodetabek baru sebesar 3,5 juta pelanggan

Hal itu diungkapkan Executive General Manager Telkom Divre II Jakarta Mas’ud Khamid seusai penandatangan kerja sama dengan Metro TV di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, di 2009, perseroan menargetkan pertumbuhan pelanggan hingga 300% di Jakarta Raya. Untuk itu, perseroan merencanakan investasi termasuk pembangunan base transceiver station (BTS) sebanyak 500 unit di semester pertama 2009.

“Untuk tahap awal di semester pertama, kami akan membangun 500 BTS dengan investasi Rp 500 miliar. Bila penambahan pelanggan sesuai rencana, penambahan akan dilakukan lagi di semester selanjutnya. Saat ini di Jakarta kami memiliki 1.000 BTS.”

Lebih lanjut, Mas’ud mengakui saat ini jumlah pelanggan Flexi di Jakarta masih di bawah perolehan Bakrie Telecom melalui produk Esia. Namun, dia meyakini dengan berbagai pengembangan dan promosi yang dilakukan, pertumbuhan pelanggan bisa mencapai target. Apalagi Telkom merupakan perusahaan negara yang berbasis lokal, sehingga memberikan nilai tambah dari sisi sentimen masyarakat.

Mas’ud menambhkan, pihaknya tidak khawatir pasar telepon nirkabel sudah jenuh dengan produk GSM. Soalnya, perseroan menargetkan telepon CDMA Flexi bisa menjadi telepon nomor dua pelanggan.

Karena kebanyakan masyarakat Indonesia merupakan masyarakat dengan multipel seluler dengan memegang dua atau lebih telepon seluler. (Toh/E-2)