Surabaya, Investor Daily – Telkomsel bertekad memperbesar jumlah pelanggan data di area Jawa dan Bali. Untuk mendukung langkah itu, operator telekomunikasi terbesar di Tanah Air itu bertekad membangun 430 node B dari 970 node B di area itu hingga akhir tahun ini.
Vice President Telkomsel Area Jawa Bali Gilang Prasetya mengatakan, node B adalah base transceiver station (BTS) untuk 3G. Di Jawa Tengah dan Yogyakarta, Telkomsel memiliki 170 node B, Jawa Timur (160 node B), dan Bali Nusa Tenggara (100 node B). Selain itu, Telkomsel menambah kapasitas di masing-masing BTS.
“Kontribusi layanan data terhadap revenue Telkomsel memang belum seberapa, tetapi pertumbuhan pelanggan dan revenue sangat tinggi. Peluang layanan tersebut kedepan sangat menjanjikan,” kata Gilang Prasetya di sela Customer Day dan Peresmian Grapari Yogyakarta, Sabtu (6/6).
Secara nasional, Telkomsel memiliki 75 juta pelanggan dan telah menggelar 27.800 BTS dan ragam teknologi terlengkap mulai GRPS (global packet radio service), EDGE (enchanced data rates GSM evolution), 3G WCDMA (wideband code division multiple acces), dan HSDPA (high speed downlink packet access). Jaringan 3G (node B) saat ini hadir di 140 kota dengan dukungan empat ribu node B lebih, dan akan digandakan pada tahun ini.
Pada 6-7 Juni 2009, Telkomsel mencangankan Customer Day di enam kota, yakni Jakarta (Grand Indonesia), Bandung (Bandung Super Mall), Yogyakarta (Grapari Yogyakarta), Makassar (Panakukang Mall), Banjarmasin (Duta Mall), dan Pekanbaru (SKA Mall).
Vice President Customer Lifecycle Management Telkomsel Arman Hazairin mengatakan, acara ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan HUT Ke-14 Telkomsel sebagai salah satu bentuk apresiasi kepada pelanggan.
“Melalui kegiatan seperti ini kami ingin lebih mendekatkan diri dengan para pelanggan sekaligus membangun komunitas Telkomsel. Para pelanggan bisa bertemu dengan petugas kami dan pelanggan lain untuk saling bertukar informasi dan merasakan langsung beragam inovasi produk dan layanan terkini,” kata Arman.
Arman mengatakan, telepon seluler (ponsel) telah menjadi kebutuhan pokok dan bagian yang tak terpisahkan dari gaya hidup masa kini. Ponsel telah memunculkan gaya hidup yang penuh mobilitas atau mobile lifestyle (m-lifestyle).
Pilihan Produk
Gilang mengakui, potensi pasar layanan broadband mobile access saat ini sedang bagus-bagusnya. Mengantisipasi permintaan yang sedang pesat, Telkomsel memberikan pilihan beragam produk mobile access bagi pelanggan. Selain produk layanan BlackBerry dan modem Flash, pelanggan Telkomsel bisa memanfaatkan Kartu As, Simpati, dan Kartu Halo untuk akses internet. Contohnya adalah Kartu AS Fresholic.
“Strategi ini sangat jitu karena hingga Mei, Fresholic bisa menjaring 70.000 pelanggan data dalam sebulan. Pertumbuhan layanan broadband dengan divice lain juga tidak kalah pesatnya,” kata Gilang.
Hingga Mei 2009, Telkomsel melayani hampir 100.000 pelanggan data di tiga area itu. Angka tersebut sepertiga dari total pelanggan data nasional yang mencapai 380.000. Hingga akhir tahun ini, tiga area itu ditargetkan bisa meraih 300.000 pelanggan data baru.
Selain memperkuat jaringan, lanjut Gilang, pilahknya juga menyediakan pulsa dalam denominasi kecil. Kartu As, misalnya, tersedia voucher pulsa senilai Rp1.000 untuk akses data 1 megabit (MB), Rp5.000 untuk 6 MB. Untuk Fresholic tersedia voucher Rp5.000 untuk 6 MB, Rp 10.000 untuk 16 MB, Rp20.000 untuk 35 MB, sampai Rp400.000 untuk 2,500 MB dengan masa aktrif 30 hari.
“Denominasi kecil sangat pas untuk pasar pelajar, mahasiswa, dan pelanggan menengah-bawah. Akan banyak program yang diluncurkan sesuai kebutuhan pelanggan,” jelasnya. (zal/rz)
0 komentar:
Posting Komentar