11 November 2009 Esia Cover 15 Kabupaten/Kota di Jatim

Surabaya, Investor Daily (10/11/2009) – Jaringan PT Bakrie Telecom Tbk sudah mnejangkau 15 kabupaten/kota di Jawa Timur (Jatim). Kota terakhir di Jatim yang baru saja dilayani Esia adalah Banyuwangi. Dalam rangka promosi, Esia akan menggratiskan telepon sesama Esia di Kota Banyuwangi hingga enam bulan ke depan atau sampai 21 Maret 2010.

“Hingga akhir tahun, tak ada lagi perluasan coverage di Jatim. Kami fokus pada persiapan ekspansi untuk tahun depan, karena kami memang tak main-main untuk terus menetrasi pasar. Baik Esia, Wimode, dan Wifone akan kian gencar ekspansi pada tahun depan,” ujar General Manager Bakire Telecom Region Jatim, Bali, dan Nusra Vidi Rosen di Plasa Marina, Surabaya, Sabtu (7/11).

Vidi menambahkan, Bakrie Telecom bersiap ekspansi besar-besaran pada tahun depan, termasuk di Jatim. Operator Esia, Wimode, dan Wifone itu bakal menggenjot semua lini bisnisnya, baik layanan suara, teks, maupun layanan data.

Perluasan jaringan hingga akhir 2009 sudah dilakukan dengan dibukanya kota baru seperti di Mataram dan Banyuwangi. Bakrie Telecom saat ini lebih fokus pada persiapan untuk ekspansi jaringan secara leibh ekspansif pada 2010.

Sayangnya, Vidi masih enggan menjelaskan secara terinci tentang rencana perluasan jaringan di kota mana saja dan berapa investasi yang aka dikeluarkan anak usah Grup Bakrie tersebut. Target penetrasi Bakrie Telecom tidak hanya dilayanan voice, juga layanan data yang potensinya tidak kalah besar.

Di bisnis layanan data, kata Videi, pihaknya akan melakukan sejumlah ekspansi. Ceruk pasar di bisnis layanan data masih sangat besar, meski berbagai operator telekomunikasi juga kian gencar masuk ke bisnis tersebut.

“Kami sadar, masa depan bisnis operator bukan terletak pada layanan komunikasi, tapi layanan data. Karena itu, kami juga sedang menyiapkan berbagai langkah untuk mengembangkan bisnis ini,” kata dia.

Vidi mengemukakan, untuk semua lini bisnisnya, Bakrie Telecom akan lebih fokus membidik segmen menengah ke bawah. Ini merupakan strategi awal sebelum membidik segmen menengah ke atas.

Langkah lain yang dilakukan Bakrie Telecom adalah mengejar target jumlah pelanggan Esia secara nasional sebsar 10,5 juta pada akhir tahun ini. Yakni, dengan terus menggeber berbagai program promosi. Operator CDMA ini tengah menggelar program ring back tone (RBT) berhadiah yang diharapkan efektif menambah jumlah pelanggan.

“RBT bisnis unit. Di luar negeri bisnis ini tak seberapa booming. Itu karena konsumen membayar mahal lagu yang tak pernah dia dengarkan. Tapi, di Indonesia ini menjadi tren dan terus berkembang pesat,” kat Vidi. (zal)