07 Juli 2009 Lintasarta garap akses internet Pemprov Jabar

Bisnis Indonesia

Bandung: PT Aplikanusa Lintasarta (Lintasarta), anak perusahaan Indosat, memenangkan proyek bundling ISP dan leased line (jaringan) internet Pemerintah Provinsi Jawa Barat senilai Rp1,3 miliar.

Sekretaris lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Jabar Ika Mardiah mengemukakan proses lelang pengadaan IT tersebut sempat tertunda hingga empat kali karena peserta tidak memerhatikan persyaratan administrasi.

“Setiap peserta yang mengembalikan persyaratan [dokumen lelang] selalu ada yang kurang lengkap. Kami juga tidak mengerti mengapa perusahaan besar peserta tender seperti itu [tidak melengkapi dokumen tender],” katanya kepada Bisnis kemarin.

Pengumuman pemenang tender bundling ISP dan leaseline Pemprov Jabar dilakukan akhir Juni 2009. Penandatangan kontrak kerja dengan Lintasarta berlaku selama setahun.

Dengan memenangkan tender, Ika mengatakan Lintasarta berwenang untuk merombak sistem jaringan internet milik pemprov Jabar yang tersambung pada 23 situs organisasi perangkat daerah (OPD).

Akan tetapi, dia meminta agar proses pembangunan jaringan tersebut tidak mengganggu beberapa situs vital seperti situs lelang elektronik (lpse.jabarprov.go.id) dan situs resmi Pemprov Jabar (jabarprov.go.id).

“Nantinya mungkin ada konfigurasi server baru, tapi kedua situs tersebut harus tetap online,” ujarnya.

Ika mengatakan sempat muncul wacana agar kontrak karya jaringan internet diperpanjang minimal tiga tahun untuk menjamin jaringan tetap on-line.

Menurut dia, jaringan internet Pemprov Jabar dan 23 OPD sempat terganggu selama dua bulan karena gagal lelang hingga empat kali.

Panitia lelang menyeleksi peserta lelang TI Pemprov Jabar dari sisi harga penawaran, administrasi, dan kemampuan teknis perusahaan.

Ika tidak menyebutkan rincian hasil penilaian panitia lelang dengan alasan kerahasian dokumen. (K45)

0 komentar: