16 Juli 2009 Teleplan garap pusat reparasi BlackBerry

Depdag pertanyakan status improtir

Oleh Fita Indah Maulani
Bisnis Indonesia

Jakarta: Research in Motion (RIM) menunjuk PT Teleplan Indonesia sebagai mitra lokalnya untuk mendirikan pusat perbaikan dan layanan purnajual BlackBerry sampai 21 Agustus.

Teleplan merupakan perusahaan penyedia layanan purnajual bagi perusahaan teknologi informasi dan telekomunikasi global.

Menurut RIM, produk yang tidak bisa diperbaiki di Jakarta melalui Telepolan akan dikirim langsung ke Kanada, bukan Singapura seperti saat ini.

Hal tersebut terungkap dalam pertemuan antara Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) RIM, kemarin.

Pemerintaan dan regulator menyambut baik inisiatif RIM itu kerana pasar BlackBerry di Indonesia terbukti paling besar dibandingkan dengan negara lain di kawasan Asean.

“Dengan logika bahwa pembangunan pusat perbaikan standar internasional memerlukan waktu, kami memberikan kelonggaran sertifikasi impor sampai 21 Agustus, tetapi hanya untuk BlackBerry model lama,” ujar Anggota BRTI Heru Sutadi kemarin.

Dia menegaskan pembekuan sertifikasi impor untuk BlackBerry model baru tetap diberlakukan mulai 17 Juli 2009 hingga layanan purnajual dan fasilitas perbaikan berjalan di Indonesia.

“Kalau janji yang diberikan tidak sesuai ya yang model lama juga akan kami bekukan sertifikasinya,” ujarnya.

BRTI akan memantau perkembangan pembangunan layanan purnajual dan pusat perbaikan milik RIM setiap hari hingga 21 Agustus.

Heru mengatakan RIM sudah menyatakan komitmennya untuk membuka layanan purnajual di Indonesia yang memungkinkan perbaikan kerusakan dilakukan di dalam negeri, bukan di negara tetangga.

“Kami akan memantau perkembangan dari hari ke hari agar semua berjalan sesuai dengan aturan, bukan sekadar layanan purnajual biasa. RIM akan membangun satu pusat perbaikan di Jakarta dan di enam kota,” ujarnya seusai pertemuan RIM dengan BRTI, kemarin.

Dalam surat resminya, RIM berjanji akan membangun enam layanan purnajual di enam kota di Indonesia sebelum 26 Agustus dan membuka dua lainnya sebelum 15 Oktober.

Satu pusat layanan purnajual dibangun di Jakarta yang rencananya seluruh kerusakan ponsel BlackBerry di Indonesia akan diperbaikai di lokasi tersebut.

Kelonggaran
Keputusan pemerintah memberikan kelonggaran kepada RIM terjadi setelah Duta Besar Kanada untuk Indonesia John Holmes bersama pihak RIM mendatangi Dirjen Postel Basuki Yusuf Iskandar pada Selasa (14 Juli) pagi.

Sore harinya langsung dilakukan pertemuan antara Ditjen Postel dan BRTI untuk membahas masalah pembekuan sertifikasi impor BlackBerry dan akhirnya tercapai kesepakatan untuk memberikan kelonggaran kepada RIM.

RIM diberikan kelonggaran melakukan impor produk tipe lama yang sudah beredar di Indonesia hingga 21 Agustus.

Sekjen Indonesia Telecommunication User Group Muhammad Jumadi menyesalkan sikap pemerintah yang cenderung tidak tegas terhadap RIM karena hal tersebut terkait dengan harga diri bangsa.

Departemen Perdagangan mempertanyakan status improtir perusahaan yang mendatangkan produk BlackBerry ke Indonesia.

Pasalnya berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Perdagangan No.56/M-DAG/PER/12/2008 tentang Ketentuan Impor Produk Tertentu, perusahaan yang melakukan kegiatan impor produk tertentu harus mengajukan permohonan sebagai importir terdaftar (IT) produk tertentu. (MARIA Y.BENYAMIN) (fita.indah@bisnis.co.id)

0 komentar: