20 Oktober 2009 Nomor hangus Internet turun

Oleh Muhammad Sufyan
Bisnis Indonesia

Bandung (19/10/2009): Operator penyedia jasa internet di Jabar mengklaim tingkat nomor hangus (churn) mereka menurun setelah promosi layanan terkait meningkat.

Avianto Mukti, Manager Data & VAS Sales PT Telkom Kandatel Bandung, mengungkapkan pihaknya pernah mencatat rata-rata tingkat pelanggan hangus (churn) hingga 10% per bulan.

Persentase sebesar itu umumnya terjadi dalam kurun akhir tahun lalu hingga awal tahun ini, di mana kenaikan jumlah pelanggan bulanan 100% (dari 1.500 ke 3.000 nomor) menimbulkan lonjakan trafik pada saat itu.

“Namun saat ini, persentase churn bulanan tinggal 1%. Jadi, kalau pelanggan sekitar 60.000, yang hangus 600 nomor. Itu pun kadang-kadang kurang dari itu, namun standarnya segitu,” katanya kepada Bisnis di sela-sela Speedy Fair, akhir pekan lalu.

Di Jabar umumnya, Speedy masih menjadi pimpinan pasar untuk layanan Internet berbasis kabel, sedangkan IM2 dan Telkomsel Flash memimpin pada pasar serupa segemen wireless.

Dengan jumlah penduduk Jabar saat ini berkisar 41 juta orang, pengguna Internet saat ini masih ralatif rendah. Berdasarkan informasi yang dihimpun Bisnis, total pengguna masih kurang dari 10%.

Sementara itu, survei lembaga riset telematika Sharing Cision pada April 2008 menunjukkan bahwa rata-rata tingkat churn saat ini mencapai 20%, namun pada April 2009 dinilai menurun di kisaran 10%.

Avianto mengatakan penyebab utama penurunan angka tersebut terjadi karena operator seluler maupun penyedia jasa Internet saat ini tengah gencar-gencarnya menawarkan berbagai paket promosi.

Di sisi lain, operator juga sudah bisa memetakan tingkat kebutuhan dibandingkan sebelumnya. Dengan demikian, tidak terjadi lagi peristiwa macetnya trafik (congestion) akibat ketidak seimbangan bandwidth.

“Oleh karenanya, selain masyarakat saat ini memiliki banyak pilihan, kualitas layanan yang perlahan meningkat juga membuat tingkat loyalitas pelanggan Speedy meningkat dibandingkan yang lalu-lalu.”

Menurut Avianto, faktor lain yang menyebabkan loyalitas bertambah adalah makin banyak situs jejaring pertemanan yang membuat candu pengguna macam Facebook dan Twitter.

Dedi Widiwianto, Jabar Area Manager PT Indosat Mega Media (IM2), mengungkapkan pihaknya kini sudah menyediakan lima pusat pelayanan, sekaligus memperluas titik hot spot guna meningkatkan loyalitas.

Dengan penambahan layanan itu, pihaknya menganggap wajar jika tingkat kesetiaan pelanggan bertambah dari sebelumnya.

“Apalagi, kami juga terus meningkatkan kapasitas jaringan kami, daerah yang padat coba kami sebar.”

0 komentar: