10 Februari 2009 Tahun ini, XL Targetkan Raih 30 Juta Pelanggan dan Bangun 2.000 BTS

Kontan, PT Excelcomindo Pratama (XL) akhirnya membatalkan tender menara telekomunikasi yang dilakukannya akibat krisis keuangan global. Sebagai gantinya, XL akan membangun sendiri 1.500 sampai 2.000 menara base tranceiver station (BTS) di seluruh Indonesia. XL akan mengambil sebagian dana untuk pembangunan BTS tersebut dari total belanja modal tahun ini yang sebesar US$ 700 juta atau sekitar Rp 7,7 triliun.

Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi bilang, dengan pembangunan BTS ini, pihaknya mengharapkan dapat melakukan penetrasi jangkauan (coverage) sebesar 95% dari seluruh populasi Indonesia atau meningkat dari coverage saat ini sebesar 90%. “Saat ini, secara total, XL sudah memiliki lebih dari 16.500 BTS di seluruh Indonesia,” katanya.

Selain memperluas penetrasi jangkauannya, XL juga akan meningkatkan kapasitas jaringan di masing-masing daerah. Tahun ini, XL menargetkan meraup sebanyak 30 juta pelanggan. Jumlah ini meningkat dari pencapaian tahun 2008 yang sebesar 26 juta pelanggan.

Hasnul mengakui, target peningkatan pelanggan tahun ini jauh lebih rendah daripada target 2008. Jika pada tahun 2009 pihaknya hanya menargetkan pertambahan 4 juta pelanggan baru, tahun 2008 lalu target pelanggan baru XL sebesar 10,5 juta orang. “Kami menyesuaikan dengan krisis keuangan global,” kilahnya.

Tidak hanya itu, XL juga akan menyediakan sarana telekomunikasi murah di daerah terpencil. Saat ini, XL sedang membangun lagi jaringan kabel optik bawah laut yang menghubungkan pulau Jawa dengan Sumatera. Rencananya, proyek ini akan selesai pertengahan 2009. “XL berharap bisa menyediakan jaringan yang berkualitas yang dapat menopang layanan percakapan, SMS, data dan layanan lainnya secara lebih maksimal,” ungkap Hasnul. *Yudo Widiyanto

0 komentar: